KanalBekasi.com – “Sabar sabar dan tunggu” demikian sepenggal lirik lagu karya Iwan Fals berjudul Bongkar, mirip kalimat dilontarkan Sekretaris Komisi I, DPRD Kota Bekasi, Sholihin ketika disinggung terkait Bus Trans Patriot, yang belum beroperasional sampai saat ini.
“Sabar sabar dan tunggu aja. Saya yakin kok tahun ini Bis Tran Patriot pasti sudah beroperasional,” ungkap dia ketika dikonfirmasi wartawan melui selulernya, Selasa (13/3) siang tadi.
Dia meyakini, program moda transportasi massal tersebut, tengah dikaji dan dirumuskan melalui proses lelang dalam pengelolaannya.
Kajian dan rumusan itu lanjut Sholihin, untuk menentukan pengelolaan oleh pihak swasta atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), didalam mengoperasionalkan produk angkutan umum kebanggan Kota Bekasi.
“Sedang dikaji apakah dikelolah oleh pihak swasta atau BUMD. Ini kan masih dipertimbangkan,” ujar Ketua Fraksi PPP Kota Bekasi.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasj, Yayan Yuliana sempat menjanjikan peluncuran Bus Trans Patriot dilakukan bertepatan dengna HUT Kota Bekasi ke-21, pada tanggal 10 Maret 2018, namun sampai saat ini, angkutan umum yang telah dinantikan oleh masyarakat belum juga terwujud.
Ketika dikonfirmasi terkait peluncuran Trans Patriot, yang menelan anggaran sekitar Rp 11 miliar, dengan pengadaan bus sebanyak 9 unit tersebut, Kadishub belum merespon.
Sedangkan Sekretaris Dinas (Sekdis) Dishub, Deded Kusmayadi ketika ditanya soal perkembangan Bus Trans Patriot, mengatakan bahwa peluncuran Trans Patriot menunggu hasil lelang operatornya.
“Sedang memasuki tahap lelang untuk pengelolaan Bus Trans Patriot,” tulisnya dalam pesan Whats App.
Dan saat dikonfirmasi kembai terkait proses lelang dan jumlah peserta yang ikut dalam lelang operator tersebut, Deded tidak menggubris pesannya lagi.(sgr)
