Menko Maritim dan Menhub, Tinjau Kesiapan Penerapan Ganji-Genap di Tol Bekasi Barat

  • Whatsapp
Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan dan Menhub Budi Karya Sumadi, usai meninjau perisiapan pelaksanaan aturan ganjil-genap di pintu tol Bekasi Barat.

KanalBekasi.com – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan bersama Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dan pejabat Pemerintahan Pusat maupun daerah Kota Bekasi, meninjau langsung kesiapan lokasi penerapan aturan ganjil-genap di pintu tol Bekasi Barat.

Luhut menegaskan bahwa aturan pembatasan kendaraan pribadi dan truck golongan III, IV dan V akan diberlakukan mulau tanggal 12 Maret mendatang.

“Jadi nanti kemungkinan akan ada peningkatan volume di jalan arteri, terutama di Kalimalang, kemudian tol Becakayu juga akan meningkat. Tapi tujuan aturan ini diberlakukan agar pengendara pribadi berpindah angkutan umum Transjabodetabek. Jadi bukan bicara alternatifnya rekayasa lalu lintas,” ujar Luhut, Senin (5/3), di Kota Bekasi.

Luhut mengatakan Pemerintah telah menyediakan lahan parkir kendaraan pribadi di 4 titik, bagi pengendara yang menggunakan Bus Transjabodetabek, yakni di Mega City dan Summarecon untuk pintu masuk tol bekasi barat, kemudian BTC dan Grand Dhika untuk pintu masuk tol Bekasi Timur.

“Kalau di Mega Mall ada 200 kendaraan, kalau masih kurang ada di Summarecon. Nanti juga kendaraan akan banyak kalau sudah terbiasa naik angkutan umum. Sama Bekasi Timur kita tambahkan di Grand Dhika dan BTC nya itu sekitar 300 kendaraan.

Tarifnya flat Rp 10.000 sepanjang hari untuk semua kantong parkir yang kita siapkan,” paparnya.

“Kalu sudah mulai diberlakukan aturan ini masih ada yang melanggar, maka akan langsung ditilang,” sambungnya.

Dalam kesempatan hari ini, Luhut juga sekaligus ikut mensosialisasikan penerapan aturan ganjil-genap ini kepada para pengendara yang melintasi pintu tol Bekasi Barat arah Jakarta, dengan membagikan brosur sosialisasi.(sgr)

Pos terkait