KanalBekasi.com – Paguyuban Pedagang Mie Ayam dan Bakso (Papmiso) melakukan audensi ke Komisi 4 DPRD Kota Bekasi terkait intimidasi yang dilakukan oleh oknum Satpam Perumahan Harapan Indah terhadap salah satu pedagang bakso keliling bernama Soleh.
Audiensi di hadiri oleh Ketua Komisi IV DPRD Kota Bekasi Sardi Effendi, dan anggota lainnya Rudi Heriyansyah dan Ibnu Hajar Tanjung. Sementara itu sebanyak 20 perwakilan pedagang bakso dan mie ayam hadir dalam audiensi tersebut
Baca Juga: Pemda Diminta Berani Berantas Preman Berkedok Ormas
Ketua paguyuban pedagang bakso Yanto atau biasa dipanggil SBY mengatakan ia dan rekan-rekannya mendatangi DPRD sebagai upaya menolak upaya-upaya intimidasi yang dilakukan kepada pedagang kecil.
“Pedagang bakso adalah UMKM yang punya kontribusi membangun perekonomian daerah, kami mengecam perusakan gerobak bakso saudara Soleh kemarin di perumahan Harapan Indah,” katanya, Rabu (13/11)
Menurutnya peristiwa yang viral kemarin harus bisa dijelaskan oleh pihak manajemen PT Hasana Damai Putra kenapa bisa terjadi padahal saudara Soleh tidak sedang mangkal berjualan namun hanya lewat.
“Pedagang lainnya banyak, baik yang menggunakan mobil atau makanan, tapi kenapa saudara kami yang hanya lewat di intimidasi,” terangnya
Sementara itu Ketua Komisi IV DPRD Kota Bekasi Sardi Effendi mengatakan tak ada Peraturan Daerah (Perda ) yang dilanggar oleh pedagang bakso tersebut. Ia juga menyayangkan kejadian yang kemarin viral
“Dalam beberapa hari kami akan buatkan nota dinas dan memanggil pihak HDP untuk mengklarifikasi hal tersebut,” pungkasnya.(sgr)
