KanalBekasi.com – Walikota Bekasi Rahmat Effendi mengapresiasi program ketahanan pangan yang digagas dalam rangka Hari Pangan Sedunia 2018 turut menggandeng pihak perusahaan swasta di Kota Bekasi yang bertajuk Food and Coverage Festival.
Hal tersebut diungkapkan saat dirinya menghadiri Hari pangan sedunia ke 38 tingkat Kota Bekasi dan didamping Wakil Walikota Bekasi Tri Adhianto, Minggu (4/11).
“Hari ini kegiatan dibantu CSR artinya bantuan pihak ketiga. Kalau pemerintah saja tidak punya kekuatan yang cukup. Kita minta berkoordinasi dengan para pengusaha dermawan untuk sama-sama membangun Kota Bekasi yang kita cintai,” ungkap pria yang disapa Pepen.
Dihari pangan sedunia di Kota Bekasi ditandai dengan penanaman 1000 pohon sukun. Buah sukun diyakini menjadi sumber karbohidrat selain nasi.
“Ini baru gerakan awal dan kita ingin menyeluruh di Kota Bekasi maka camat lurah lakukan program pendukung penanaman pohon sukun sebagai inovasi di titik yang ada. Pohon sukun akan tambah besar dan bermanfaat,” ungkapnya
Selain itu dikatakannya program penanaman pohon atau pelestarian lingkungan lainnya akan terus dilakukan disepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Kali Bekasi dengan prioritaskan penanaman pohon bambu. Lalu program pembuatan lubang resapan air biopori seiring dengan program pembuatan taman ditambah akses wifi untuk masyarakat.
“Ini metode kerja yang konsisten dan untuk kepentingan masyarakat. Kita ingin pelayanan pun berjalan baik seiring dari penerimaan pajak warga kepada pemerintah. Ini yang diinginkan masyarakat. Sekolah gratis dan jalan-jalan bagus,” ungkapnya.
Dirinya ingin Kota Bekasi sesuai visi misi nya menjadi Kota yang Cerdas, Kreatif, Sejahtera dan Ihsan. Walaupun beragam suku dan budaya masyarakatnya, cara menyatukan dengan sikap saling menghormati terhadap sesama anak bangsa.
“Kota Bekasi sangat multi etnik. Ingin membangun dibutuhkan kenyamanan dan rasa aman maka ada kepercayaan. Kota ini ga punya apa-apa dibanding kabupaten. Tapi kesejahteraan belum tentu kalah. Inflasi kecil. Di Kota Bekasi kita saling menjaga toleransi pluralisme dan menghormati satu sama lain,” pungkasnya.(lay)