KanalBekasi.com – Jelang pemilihan Ketua Umum perkumpulan Kawanua Katolik Mahesaan periode 2023-2026, sejumlah kandidat bermunculan mendaftarkan diri.
Ketua Umum Perkumpulan Kawanua Katolik periode 2018-2022, Stefi Rengkuan menjelaskan, bahwa sesuai AD/ ART, masa kepengurusan telah jatuh tempo. Namun, lantaran masa Pandemic Covid-19, sehingga tidak memungkinkan untuk melakukan rapat perdana dan musyawarah perkumpulan Kawanua Katolik periode selanjutnya.
“Puji Tuhan bahwa rapat perdana bisa dilaksanakan pada bulan ini, karena kondisi sudah memungkinkan untuk melaksanakan rapat secara tatap muka”, kata Stefi Rengkuan, yang juga salah satu pengusaha Kawanua yang sukses.
Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara Rapat Perdana dan Musyawarah, Joseph M J Renwarin mengungkapkan, panitia telah berhasil menjaring sejumlah kandidat baru yang potensial untuk meneruskan kepememimpinan perkumpulan Kawanua Katolik Mahesaan periode 2023-2026.
“Kita telah menjaring kandidat-kandidat yang potensial dan mumpuni untuk memimpin perkumpulan ini ke depan,” ungkap Joseph M J Renwarin.
Penyelenggaraan rapat perdana dan musyawarah ini, lanjut Joseph M J Renwarin telah tertuang dalam surat mandat No. 2005/KK/III/2023, yang ditandatangani oleh ketua umum perkumpulan kawanua katolik periode 2018 – 2022.
Selain itu, Joseph M J Renwarin yang juga sebagai Dosen di Perguruan Tinggi Swasta di Jakarta yang baru saja memiliki kepangkatan Dosen yakni Lektor Kepala 700 atau setara dengan Associate Professor mengatakan, sejak tanggal 1 Maret 2023 lalu, panitia juga telah mengedarkan poster pengumuman para kandidat ketua umum perkumpulan kawanua katolik periode 2023 – 2026. “Siapa saja boleh loh mencalonkan diri menjadi kandidat pemimpin,” kata Joseph.
Beberapa kualifikasi untuk menjadi pemimpin yakni harus beragama Katolik, berbadan sehat jasmani dan rohani.
Ketika ditanya wartawan terkait gender para kandidat, Joseph menjelaskan bahwa kandidat pemimpin terbuka kesempatan bagi Pria ataupun Wanita. “Yang penting, kandidat ini berusia diatas 17 tahun, alasan ini digunakan supaya terbuka kesempatan bagi orang muda katolik untuk maju sebagai kandidat,” ujarnya.
“Yang penting, kandidat harus memiliki strategi dan komitmen penuh untuk memajukan organisasi,” sambungnya.
Joseph sangat berharap agar kandidat yang terjaring sebagai pemimpin perkumpulan kawanua katolik periode 2023 – 2026 ini, memiliki pengalaman berorganisasi, pengalaman hidup bermasyarakat dan memiliki jarigan (network) yang luas.
Dari penjaringan Calon Ketua Umum Kawanua Katolik Mahesaan tersebut, telah terjaring 3 orang kandidat yang siap dengan pemaparan visi, misi, program aksi, serta harapan akan keberlangsungan perkumpulan ini. Berikut ini adalah profile beberapa kandidat yang siap maju dalam pemilihan ketua umum:
STEVANUS RENGKUAN (NAMA PANGGILAN STEFI/STEVI)
Lahir di Manado tanggal 26 September 1971. Seorang Filsuf dan Pengusaha. Pengalaman organisasi adalah Anggota Pembina Yayasan Tou Minahasa 2018 – 2023. Ketua Yayasan Pendidikan dan Kebudayaan LENO 2019 – 2024. Wakil Bendahara II Perhimpunan Intelektual Kawanua Global (PIKG), Anggota Pengawas Yayasan Pengembangan Kebudayaan Minahasa (YPKM) 2022 – 2025. Sekretaris Jenderal Keluarga Besar Sabuk Hitam (KBSH) World Karate Organization Shinkyokushinkai Indonesia (WKOSI) sejak 2017. Bendahara Umum Ikatan Alumni STF Seminari Pineleng sejak 2020. Presidium Pusat ISKA 2017 – 2021, 2022 – 2026. Pengurus Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK), dan Ketua Umum Perkumpulan Kawanua Katolik Mahesaan periode 2018 – 2023.
VISI
Menjadi organisasi pelopor persatuan dan perdamaian sebagai perwujudan iman Katolik dan nilai-nilai luhur Minahasa dalam konteks NKRI berdasarkan UUD 1945 dan Pancasila demi mencapai keutuhan manusia makhluk ciptaan “di bumi seperti di dalam surga”.
MISI
1. Menciptakan tata kepemimpinan organisasi yang aktif partisipatif, komunikatif, dan kreatif dalam semangat iman Katolik dan nilai luhur budaya Minahasa.
2. Memperkuat nilai dan identitas kekawanuaan dan kekatolikan melalui segala upaya yang melibatkan semua potensi serta aktualitas segenap komponen Kawanua Katolik.
3. Meningkatkan partisipasi umat Katolik baik di tingkat diosis (keuskupan), nasional maupun global sesuai tempat keberadaannya.
4. Mempertebal semangat kebangsaan demi mempertahankan Negara kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, dengan meningkatkan peran serta Tou Kawanua Katolik dalam pembangunan bangsa dan negara, serta menjunjung tinggi sifat toleransi dengan sesama anak bangsa tanpa memandang suku, agama, ras dan golongan.
Program Strategis
1. Mengkonsolidasikan dan memperdayakan kelompok-kelompok sayap organisasi wilayah dan kategorial Kawanua Katolik yang sudah ada.
2. Mendorong dan membentuk kelompok-kelompok paguyuban Kawanua Katolik baru di tingkat wilayah (berbasis paroki, dekanat, keuskupan) dan kategorial gerejani maupun sosial kemasyarakatan.
3. Membangun kerjasama dan bersinergi dengan kelompok-kelompok berbasis Kekawanuaan dan Kekatolikan.
4. Membangun kerjasama dan bersinergi dengan kelompok-kelompok budaya dari pelbagai suku dan beragama Katolik.
5. Membuat kegiatan-kegiatan yang terjangkau dan relevan dengan tuntutan keadaan, termasuk segala hal yang bisa mengubah situasi dan keadaan sesuai dengan visi misi yang berbasis nilai iman dan budaya, vertikal dan horizontal.
FERDINAND DJEKI DUMAIS
Lahir di Manado, 15 Mei 1972. Beliau adalah lulusan Ahli Manajemen dan Pengusaha. Pengalaman Organisasi adalah Wakil Ketua GPP Sulut, Ketua Vox Point DPD Sulut, Bendahara ISKA Sulut, Ketua Bidang HLNKI Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK), Anggota Presidium Perkumpulan Kawanua Katolik Mahesaan 2018-2023.
VISI
Organisasi KeKawanuaan Katolik yang Solid, Kuat dan Referensif.
MISI
(Strategi/Program)
1. Menggerakan Semua Potensi Tou Kawanua Katolik.
2. Bersinergi dan Berkolaborasi.
3. Membuat Program2 yang kuat memajukan Tou Kawanua Katolik.
4. Melestarikan dan Memajukan Budaya Sulut.
5. Pro Ecclessia et Patria et Familia (EPF).
6. Pemberdayaan Tou Kawanua Katolik dan Perhatian kepada Yang Membutuhkan dan Perlu dibantu (Ekosistem).
Harapan terhadap KawKat:
1. Semakin bersinergi, berkolaborasi dan berbela rasa agar Semua Tou Kawkat maju dan sejahtera.
2. Advokasi, Edukasi dan Kaderisasi KawKat agar di kemudian hari lahir pemimpin2 dari KawKat.
LAURENTIUS JOPPY DONDOKAMBEY
Lahir di Manado, 31 Oktober 1971. Beliau adalah Lawyer. Pengalaman Organisasi adalah di Paroki Jatiwaringin Gereja St. Leo Agung mulai dari Ketua Lingkungan dan ketua Wilayah 2015 – 2018, di Dewan paroki adalah Ketua Hubungan Antar Agama dan Kemasyarakatan (HAAK) Thn 2016 – 2017. Ketua Seksi Keadilan dan Perdamaian (SKP) Thn 2017 – 2021, Ketua Bidang Kesaksian Paroki Thn 2021- 2024, Ketua Tim Gugus Kendali Paroki Jatiwaringin (TGKP), Thn 2021 – 2023. Seksi Advokasi dan HAM Perkumpulan Kawanua Katolik Mahesaan 2018 – 2023.
VISI
Menjadikan Organisasi Kawanua Katolik yg Profesional, Handal, Guyup serta dapat menjadi Saksi2 Kristus yg nyata dlm kehidupan Berbangsa dan Bernegara.
MISI
Organisasi Kawanua Katolik yg dpt memberikan Kontribusi bagi Pembangunan Bangsa dan Negara serta dapat.menunjukan Kasih dan Terang Kristus didalam Masyarakat.
Program Kerja
1. Menghimpun seluruh Warga Katolik khususnya Warga Kawanua Katolik baik didaerah maupun diperantauan.
2. Dapat berjalan bersama pemerintah utk meningkatkan dan mempromosikan budaya dan pariwisata di Sulut.
3. Bersama OMK Kawanua utk melakukan pelatihan2.
Harapan: Semoga Organisasi Kawanua Katolik tambah Maju dan Sukses.
Pastor Johny Luntungan MSC, biarawan Misionaris Hati Kudus Yesus, yang merupakan moderator Perkumpulan Kawanua Katolik selalu menekankan bahwa seluruh pengurus harus tetap menunjukkan komitmen untuk memajukan perkumpulan. Jangan puas diri jika program kerja nya berhasil dan jangan mudah menyerah jika ada program yang belum terlaksana.
Biarawan Misionaris Hati Kudus Yesus, yang merupakan moderator Perkumpulan Kawanua Katolik selalu menekankan bahwa seluruh pengurus harus tetap menunjukkan komitmen untuk memajukan perkumpulan. Jangan puas diri jika program kerja nya berhasil dan jangan mudah menyerah jika ada program yang belum terlaksana.
Perkumpulan Kawanua Katolik terdiri dari berbagai perwakilan baik tingkat DPD per wilayah Keuskupan, maupun organisasi sayap seperti perkumpulan Selendang Biru (SELBI) Jabodetabek, Arisan Kawkat Jabodetabek, Orang Muda Katolik (OMK) Kawkat, Perkumpulan Koha, Perkumpulan Woloan, Perkumpulan Wailan dan beberapa perkumpulan tingkat paroki kategorial seperti Kawanua Kalvari Paroki Lubang Buaya Jakarta Timur, Kawanua Yakobus Paroki Kelapa Gading Jakarta, Kawanua Harapan Indah Paroki Harapan Indah Bekasi.(Boy)
